You've successfully subscribed to Ekuitas Home Blog
Great! Next, complete checkout for full access to Ekuitas Home Blog
Welcome back! You've successfully signed in.
Success! Your account is fully activated, you now have access to all content.
Success! Your billing info is updated.
Billing info update failed.
6 Tips Beli Rumah Dengan Harga di Bawah Pasar Bahkan NJOP

6 Tips Beli Rumah Dengan Harga di Bawah Pasar Bahkan NJOP

Ekuitas Home
Pandemi hadir saatnya membeli properti atau rumah dengan harga murah dan terbaik.
Arrow
Photo by kaleb tapp / Unsplash

Harga properti terus naik, tetapi ada saatnya kondisi sebaliknya saat terdapat properti atau rumah yang dijual dengan harga diskon dari harga pasaran atau bahkan setara/dibawah NJOP contohnya saat pandemi seperti sekarang ini.

Terkadang kita sudah minder dulu melihat harga rumah yang cukup tinggi. Niat membelipun harus ditunda karena alasan harga yang mahal. Sebagai pembeli maupun investor properti kita harus jeli melihat peluang yang ada, kapan bisa mendapatkan rumah dengan harga termurah dan terbaik.

Beli dari penjual yang butuh uang segera

Penjual rumah yang ingin melikuidasi aset entah karena permasalah ekonomi atau kesulitan membayar cicilan saat pandemi ini cukup banyak apalagi rumah-rumah yang berlokasi di kota besar seperti Jakarta. Namun, perlu dilakukan cross-check sehingga jangan sampai rumah yang dijual sedang berada dalam masalah atau sengketa pada saat sedang dijual.

Membeli rumah saat pre-order

Rumah sebelum dibangun akan memiliki harga yang lebih murah karena dari pengembang memiliki resiko yang lebih rendah secara stok rumahnya sendiri. Umumnya pengembang kecil dan menengah menerapkan sistem pre-order sebelum merilis cluster atau kawasan hunian baru yang akan mereka bangun.

Pilihan lokasi yang strategis dan potential sangat penting untuk diperhatikan. Mengingat ini bisa dibilang sebagai model investasi. Kita harus cermat mengindentifikasi potensi dari lokasi yang kita beli. Kualitas developer pun juga sangat perlu diperhatikan.

Lelang rumah dari bank

Rumah yang dijual secara lelang adalah rumah sitaan milik nasabah bank yang tidak mampu melunasi cicilan KPR yang harus dibayarkan setiap bulan. Maka gak heran kalau harga rumah lelang lebih murah dari harga rumah di pasaran, bahkan hingga 10% perbedaannya. Beberapa bank juga ngadain program KPR untuk rumah lelang. Biar gak ketinggalan info soal rumah yang kira-kira sesuai dengan preferensi kamu, coba cek situs resmi mereka secara berkala.

Event properti virtual dengan promo

Saat ini cukup banyak event properti yang dilaksanakan secara virtual. Biasanya saat event ini akan banyak ditawarkan promo atau harga spesial untuk pembelian unit rumah atau properti.

Bisa jadi kita mendapatkan cicilan yang ringan, kredit bebas bunga atau bonus-bonus lainnya yang cukup menarik.

Negosiasi atau barter value dengan developer

Membeli langsung ke developer kemungkinan bisa mendapatkan diskon harga yang spesial. Tetapi ketika melakukan kita perlu memberikan value agar bisa mendapatkan harga yang spesial. Semisal mungkin bisa membuatkan konten untuk di share ke social media rekan-rekan.

Berlangganan informasi rumah murah

Jika rekan-rekan kesulitan melakukan hal-hal diatas, cara termudah adalah menggunakan Ekuitas Home Buy. Dimana kita bisa mendapatkan informasi rumah sesuai preferensi harga dan lokasi serta penawaran harga termurah.

Terdapat juga opsi pembelian rumah dengan skema non-tunai dan non-KPR yaitu menggunakan Ekuitas Rent-to-own. Solusi ini dapat membantu kita mendapatkan rumah lebih cepat dengan harga terbaik.